Laman

Kamis, 08 Desember 2011

Trimester II : Kehamilan Minggu 25 (Usia Janin 23 Minggu)

Janin :
Berat bayi Anda sekitar 1,5 pon (700 g), dan panjang dari kepala ke bokong sekitar 8,8 inci (22 cm). Ini merupakan panjang dan berat rata-rata dan bervariasi dari satu bayi dengan bayi lainnya dan dari satu kehamilan dengan lainnya.


Lemak janin akan semakin banyak dan akan menghaluskan sedikit demi sedikit kulit yang tadinya keriput. Rambut janin mulai tumbuh dan kulit janin saat ini berwarna kemerahan, bukan karena kepanasan namun karena pertumbuhan pembuluh darah kecil atau kapiler di bawah kulit yang terisi dengan darah. Akhir minggu ini, pembuluh darah paru juga akan berkembang yang merupakan salah satu penanda kematangan pada paru. Sistem pernafasan lain yang juga sudah berkembang adalah lubang hidung janin yang mulai terbuka, memberikan kesempatan janin untuk berlatih bernafas.

Semua ekstremitas (lengan dan kaki) sudah terbentuk sempurna, lengkap dengan jari-jari dan sidik jari. Janin sudah dapat mengepal dan menggenggam tali pusat. Ibu juga dapat melihat janin menghisap jempolnya ketika diperiksa USG.

Ibu :
Pengukuran dari simfisis pubis pada atas rahim Anda sekitar 10 inci (25 cm). Jika Anda menemui dokter Anda saat kehamilan Anda berusia 20 atau 21 minggu, Anda mungkin bertumbuh sekitar 1,5 inci (4 cm). Pada saat ini, rahim Anda sebesar bola kaki.

Rahim Ibu saat ini berada di pertengahan antara pusar dengan bagian bawah tulang dada. Bukan janin saja yang tumbuh rambutnya, rambut Ibu pun terlihat semakin tebal dan semakin bercahaya. Berterimakasihlah kepada perubahan kadar hormonal di kala kehamilan yang meningkatakan keindahan rambut Ibu. Aktivitas Ibu saat ini tidak sebebas sebelumnya, jangan beraktivitas terlalu lelah dan hentikan semua kegiatan apabila Ibu merasa nyeri, pusing, atau sesak napas. Jangan berbaring telentang dan hindari semua jenis olehraga yang dapat menyebabkan kehilangan keseimbangan (sepeda, kasti). Selama berolahraga, pastikan minum air yang cukup dan lakukan pemanasan serta pendinginan.

Sesudah melakukan skrining gula darah, pemeriksaan lain yang perlu dilakukan adalah pemeriksaan anemia. Bila pemeriksaan darah Ibu di laboratorium menunjukkan bahwa Ibu mengalami anemia defisiensi besi (yang banyak terdapat pada Ibu hamil) maka dokter kemungkinan akan merekomendasikan konsumsi suplemen zat besi.

Dalam pemeriksaan USG di trimester kedua, dokter Ibu akan memperlihatkan posisi plasenta untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya plasenta previa yang menimbulkan risiko perdarahan baik bagi Ibu maupun janin.

Tip untuk Minggu 25 :
Kehamilan dapat menjadi waktu komunikasi dan pertumbuhan pribadi dengan pasangan Anda. Dengarkan bila dia berbicara. Biarkan dia tahu bahwa dia adalah sumber penting terhadap dukungan emosional bagi Anda.

Salam Senyum :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar