Laman

Sabtu, 03 Desember 2011

Trimester II : Kehamilan Minggu 22 (Usia Janin 20 Minggu)

Janin :
Sekarang berat bayi Anda sekitar 12,25 ons (350 g). Panjang dari kepala ke bokong sekitar 7,6 inci (19 cm). Pada minggu kehamilan ke-22 (usia janin—20 minggu), kelopak dan alis bayi Anda telah terbentuk. Kuku jari tangan telah tumbuh dan sekarang menutupi ujung jari.


Janin Ibu sekarang seperti miniatur dari bayi cukup bulan. Bibir, kelopak mata, alis sudah terlihat lebih jelas. Matanya sudah terbentuk namun iris janin masih belum memiliki pigment. Lanugo atau rambut halus melingkupi seluruh tubuhnya dan juga masih didapatkan keriput pada kulit janin yang akan ada sampai terdapat lemak di dalam tubuhnya. Indera perasa pada janin akan berkembang dari hari ke hari. Tonjolan perasa berbagai jenis makanan dan minuman mulai terbentuk pada lidah janin. Janin Ibu saat ini juga sudah dapat merasakan sentuhan ringan.

Salah satu fungsi hati adalah pemecahan bilirubun. Hati janin saat ini memiliki kapasitas yang terbatas untuk mengubah bilirubin. Jika bayi Ibu lahir prematur maka bayi dapat memiliki bilirubin yang tinggi dan menyebabkan ikterik atau kuning pada kulit dan mukosa. Bayi dengan ikterik memiliki kulit dan mata yang kuning. Pada kondisi ini bayi akan diberikan fototerapi menggunakan sinar untuk membantu menghancurkan bilirubin.

Ibu :
Sekarang rahim Anda sekitar 0,8 inci (2cm) di atas pusar Anda atau hampir 9 inci (22cm) dari simfisis pubis. Anda dapat merasakan “hamil dengan nyaman.” Perut Anda tidak terlalu besar dan tidak terlalu mengganggu gerak anda. Anda masih bisa membungkuk dan duduk dengan nyaman. Berjalan juga tidak sulit. Morning sickness sudah hilang, dan Anda merasa cukup baik. Hamil menjadi menyenangkan sekarang!

Stretch mark akan semakin terlihat jelas seiring dengan perubahan badan Ibu selama kehamilan. Stetch mark ini dapat memiliki variasi warna dari merah jambu sampai coklat gelap, tergantung warna kulit. Meskipun umumnya terdapat di perut, stretch mark juga bisa didapatkan di daerah bokong, pinggul, paha bagian dalam, dan payudara. Selalu jaga kelembaban kulit Ibu untuk mencegah gatal pada stretch mark.

Apabila Ibu merasakan keram pada perut, maka istirahatlah lebih sering dan konsumsi susu atau makan pisang. Konstipasi pada wanita hamil tidak hanya berkaitan dengan kurangnya asupan serat, namun juga berkaitan dengan peningkatan hormon progesteron yang menyebabkan berkurangnya pergerakan lambung dan meningkatnya waktu transit makanan di lambung. Selain itu penekanan rektum (bagian terbawah usus besar) akibat pembesaran rahim juga dapat menyebabkan konstipasi.

Merupakan hal yang wajar bagi jari-jari Ibu untuk sedikit membesar selama kehamilan. Apabila cincin pernikahan Ibu sudah mulai terasa sempit, Ibu dapat melepasnya atau masukkan ke rantai kalung dan pakailah seperti layaknya liontin agar dekat ke hati Ibu.

Tip untuk Minggu 22 :
Minumlah banyak cairan (air adalah yang terbaik) sepanjang kehamilan guna membantu tubuh Anda mengimbangi peningkatan volume darah Anda. Anda akan tahu Anda minum cukup cairan ketika air seni Anda seperti air jernih.

Salam Senyum :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar